Kuliner Ramadhan di Jogja 2020
Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat muslim, karena bulan Ramadhan memiliki keutamaan.

Selamat datang ramadhan 2020
Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat muslim, karena bulan Ramadhan memiliki keutamaan. Bulan penuh berkah dan ampunan, umat islam wajib menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.
Perbedaan bulan Ramadhan 2020
Bulan puasa ramadhan di tahun ini (2020) sangat berbeda kondisinya dengan bulan puasa ramadhan di tahun-tahun sebelumnya. Di mana pada tahun ini, seluruh umat manusia di bumi ini mengalami jaman pagebluk besar. Terjadi wabah virus yang sangat menular dan mematikan, virus novel corona (covid 19).
Sejenis virus sars yang menular melalui cairan droplet dari si penderita, gejala umum yang mirip flu tetapi disertai sesak nafas hebat. Sangat berbahaya untuk manusia usia lanjut dan yang memiliki penyakit sebelumnya.
Untuk mencegah penularan covid 19, maka ibadah-ibadah sholat dan pengajian pengajian di masjid ditiadakan. Tidak ada sholat tarawih bersama, tidak ada acara buka bersama di masjid, dan tidak ada acara ngaji bersama (tadarusan) di masjid.
Antusiasme di bulan Ramadhan tetap tinggi
Namun alhamdulillah kondisi pagebluk di tahun 2020 ini sedikitpun tidak mengurangi umat muslim di kota Yogyakarta untuk tetap bisa melaksanakan ibadah bulan puasa Ramadhan dengan baik, mereka tarawih di rumah, buka bersama keluarga di rumah dan tadarusan di rumah. Semua aktifitas lebih banyak di rumah.
Kuliner Ramadhan di Jogja
Ciri khas Ramadhan yang bisa dijumpai di kota Yogyakarta adalah terdapat di beberapa kampung atau ruas jalan yang sangat ramai oleh warga yang menyediakan takjil / menu buka puasa, diantaranya di :
Kuliner ramadhan di kampung Kauman
Warga kampung kauman yang dengan gembira menyediakan menu buka puasa di tiap gang kampung Kauman, yang nampak berbeda dengan tahun sebelumnya. Warga Kauman dan para pemburu takjil mengenakan masker, dan sangat berhati-hati untuk mewaspadai penularan covid-19 pada event tersebut. Pagebluk corona tidak menyurutkan dalam beribadah puasa namun tetap dengan kehati-hatian. Warga juga tetap menyediakan disinfektan dan rajin cuci tangan dalam perdagangan.
Kuliner ramadhan di kampung Jogokaryan
Hal serupa juga terjadi di kampung Jogokaryan, kegiatan warga dalam pasar kuliner Ramadhan dengan penuh kehati-hatian. Tetap rajin cuci tangan dan menggunakan disinfektan untuk membersihkan tempat-tempat yang dimungkinkan menjadi sarang droplet covid19.
Kuliner ramadhan di Jalan PGRI II kampus UPY PGRI
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, yang berjualan menu buka puasa di dominasi anak-anak muda dan mahasiswa2 dari kampus UMY dan UPY PGRI. Pola berjualan bersih dan sehat juga menjadi protokol wajib bagi mereka. Para pelanggan setempat ataupun dari luar juga menggunakan masker dan tetap menjaga jarak.
Kuliner ramadhan di jalan sorogenen
Warga yang menjual dan membeli menu buka puasa juga seperti tempat-tempat lainnya, tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat, sekaligus tetap menjaga jarak.
Kondisi ramadhan di tahun 2020 tidak menyurutkan warga Jogja dengan tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat, tetap menjaga jarak untuk menekan penularan yang mungkin terjadi.